Konsekuensi Cinta



Setiap orang bebas memberikan arti dan memaknainya. Hak setiap individu mulai kecil sampai tua untuk memberikan arti tentang Cinta. 

Hal itu tidak bisa terbantahkan bahwa cinta adalah sesuatu yang bebas, gratis karena Cinta itu berasal dari Tuhan. Dia memberikan cuma-cuma kepada umatnya melalui sentuhan hati yang lembut. Cinta tumbuh dan terus tumbuh dari hati tiada henti. 

Cinta bukan dari hasil oleh pikiran atau hawa nafsu. Maka Cinta seperti air sumber yang selalu mengalir bersih, tulus, dan suci. Cinta yang sebenarnya seperti itu.

Namun Cinta bergeser sedikit artinya ketika terkait dengan relasi dengan lawan jenis! Cinta semakin lebih sulit, tidak jelas, kabur, ngawur ???? Karena ada dorongan untuk memiliki,  emosi, kesombongan, tanpa pikir panjang lagi, nafsu yang dipaksakan untuk memilikinya. 

 Seakan-akan Cinta harus direbutkan, butuh pengorbanan yang tiada tara. Seakan-akan Cinta membutuhkan banyak hal untuk memilikinya.  Akhirnya cinta memiliki arti yang tidak bebas lagi, tidak gratis lagi. 

Makanya ada orang cinta akan kegantengan, kecantikkan, kemolekkkan tubuh, kekayaan atau materi atau hal lain. Makna cinta semakin lama semakin terkontrol oleh pikiran bukan hati lagi.

 Tak ayal lagi cinta layaknya barang kalau tidak suka dibuang. Apakah salah ? Tidak karena hal itu merupakan sebuah pilihan tapi INGAT konsekuensinya/tanggungjawabnya! Berani berbuat berani menanggung apapun tindakan itu. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cinta Tanpa Kejujuran

Tampil Cantik Tanpa Make Up

Cintaku Tak Terbatas Waktu