Malam Gelap





kebisuan malam kuterjang pelan

hamparan tanah terjal menghadang rute perjalanan

kegelapan hampir membuatku patah arang

tak satupun setitik cahaya meneranggi jalanku



aku diam membisu menutup mata

aku merasakan desahan angin malam melewati kedua telingaku

aku menarik nafas dalam-dalam

kuberanikan tekad melangkahkan kaki ke depan



pelan namun pasti aku membuka aura kegelapan malam

setitik cahaya terang mulai meneranggi dari atasan

kelap-kelip cahaya bintang menuntun jalanku

langkah kaki semakin berat sebelum aku mencapai tujuanku



aku terjerebab dalam lembah kehancuran

kedua tanganku mati kaku

tubuhku mendadak tak satupun organ berdetak

aku hanya bisa menatap pancaran sinar bintang yang menyejukkan hati

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tampil Cantik Tanpa Make Up

Cintaku Tak Terbatas Waktu

Perpisahan Cinta