Puisi Cinta V
LO..........kalisasi
Arti kata yang membuat kami terpenjara...layaknya penjahat kelas kakap
Terkungkung di sebuah lembah cadas, terjal dan
curam
Penistaan penuh noda-noda hitam
Dikelilinggi oleh dinding tembok berduri
Pengawalan dan pengawasan ketat mirip tinggal di bui teralis besi
Kebebasan terkekang lembut di balik senyuman
pemilik modal
Kami-kami...di sini...............selalu diawasi....
Layaknya hidangan siap makan.....
Tak kenal waktu..tak
kenal tempat....
Tak mengenal datangnya pagi......
Tak melihat tengelamnya mentari
Tak menatap sinar rembulan di malam hari
Tak menyentuh lembutnya belaian angin malam
menerpa kulit halus di tubuh ini
Kami tak mengenal akan rotasi alam
Yang penting ada uang…siapapun dapat pelayanan
Tempat yang tak pernah sepi oleh pengunjung
Entah siang malam pagi atau hujan......
Selama tidak ada petir atau banjir bandang apalagi
badai tsunami
Kami masih bisa senang berdendang
Diiringgi musik bertalu-talu menyanyikan sura
merdu
Mengundang berbagai orang untuk datang dan melihat
Siapa kami.......yang setia menemani......sampai
pagi
Pekerjaan dilakukan hanya disini.....
Di tempat ini kami-kami..setia sepenuh
hati...memenuhi hasrat hewani
Kami hanya mengenal orang-orang yang datang kepada
kami
Kami selalu menunggu kedatanganya entah siang atau
malam
Di sinilah sebenarnya....kami bekerja.....demi
kepuasan..dan kenyamanan...pelanggan
Di kamar ini kami melayani setiap orang yang
menginginkan kehangatan di atas ranjang
Di lokalisasi kami hidup.......dan. menghidupi
banyak orang
Kami ada di sini untuk
menyenangkan banyak orang
Menyerahkan harga diri untuk dihargai
Meski tanpa undangan banyak yang datang....
Semuanya untuk datang untuk bersenang-senang
bersama kami
Jarak parkir 64 surabaya
18 Oktober 2008
Komentar
Posting Komentar